Senin, 03 Agustus 2009

konflik dengan mertua

konflik dengan mertua, am........ aku rasa banyak menantu-menantu yang tidak cocok dengan mertuanya. lebih-lebih kalau mertuanya seorang yang ceweret dan banyak ngatur.

seorang temenku yang tinggal dengan mertuaku, sering curhat tentang mertuanya dan keadaan di rumahnya. mendengar cerita temenku rasanya kalau aku mungkin tak betah tapi yah setiap kan berbeda.

mungkin lebih baik saranku kalau kira-kira tidak mampu hidup serumah dengan mertua lebih baik tidak usah di paksain, lebih baik hidup sendiri daripada nantinya membuat hubungan antara menantu dan mertua menjadi tidak baik.

buat temenku yang sabar aja ya, hadapi dengan senyum.

Kamis, 26 Maret 2009

akhirnya anakku tersayang lahir

sementara menunggu suamiku pulang dari warnet, aku bersama adikku nonton televisi di rumah, tiba-tiba perutku sakit ( walau tidak begitu sakit) n kemudian sakitnya hilang. aku tak berpikir kalau hal ini merupakan pentanda melahirkan karena menurut dokter mang blom jadwalnya anakku lahir.

jam 23.30 suami datang, aku pun menceritakan kejadian yang baru aku alami sebelum dia datang, dia pun mnanggapi dengan biasa saja.beberapa menit kemudian aku merasakan ada cairan yang keluar n aku langsung menbangunkan suamiku berserta kakak iparku n dia mengatakan kalau itu adalah tanda mo melahirkan.

aku dan suamiku pun bergegas pergi ke klinik dengan menggunakan motor karena mang tidak da rasa sakit yang aku rasakan. samapi di klinik perawatmu memeriksa keadaanku n ternyata kakta perawat sudah pembukaan 5. wah senangnya aku, anakku akan lahir.

tiga jam kemudian tepatnya tanggal 6 november 2008 anakku lahir dengan berat 2.1 kg dan panjang 46 cm. tiada henti-hentinya aku bersyukur kepada Tuhan karena telah memberiku anak yang sehat yang kemudian kami beri nama Chirstofer Firsto Noviansis.

ternyata melahirkan tak sesusah yang aku bayangkan.

Sabtu, 25 Oktober 2008

sebulan lagi anakku lahir

menjadi seorang ibu memang impian setiap wanita yang sudah berumahtangga karena dengan keahidarin anak berarti seorang wanita itu benar-benar sudah menjadi wanita.

begitulah perasaan yang aku rasakan. setaun lebih sudah berumahtangga akhirnya aku dipercaya oleh tuhan untuk menjadi seorang ibu.

memang perasaan dalam hatiku bercampur aduk, senang, takut, bangga pokoknya macam-macam dech. tapi yang pasti aku akan menjadi seorang ibu.

banyak orang yang hamil, apalagi anak pertama ingin itu, ingin ini, malas dan sebagainya tapi puji Tuhan hal itu tidak terjadi padaku dan walaupun usia kehamilanku sudah berusia delapan bulan, aku masih beraktivitas seperti biasanya, kecuali joging aja udah tak pernah lagi. he...he....

aku dan suami juga udah nyiapin keperluan untuk melahirkan nanti. karena ini anak pertama maka aku berniat semuanya aku dan suami yang nyiapin keperluannya. adapun kepertliannya yang udah disiapin yaitu:

Perlengkapan untuk ibu melahirkan
1. gurita ibu
2. stagen
3. kain sarung
4. pembalut khusus untuk bersalin
5. Manual Breastpumps

perlengkapan untuk bayi
1. kasur sekaligus bantal
2. selimut topi
3. kelambu
4. tas bayi
5. sluber
6. botol susu
7. gendongan bayi
8. bak mandi
9. handuk mandi
10. hanyer
11. baju bayi panjang
12. popok
13. gurita bayi
14. bedong/lampin
15. baju bayi peendek
16. celana bayi pendek
17. celana bayi tutup kaki
18. celana bayi pop
19. sarung tangan n kaki
20. hanger set
21. topi
22. bedak tabor
23. sabun
24. shampoo
25. hair lotion
26. baby oil
27. minyak kayu putih
28. tisu basah
29. baby cream
30. body lation
31. tempat sabun
32. kapas
33. pembersih telinga
34. gunting kuku
35. selimut

bagi temen-temen yang mampir ke blog aku, bagi-bagi dunk pengalamannya tentang anak dan kalau kepertluan untuk si baby masih blom lengkap, kasi tau dunk apa lagi yang harus disiapkan.

Jumat, 17 Oktober 2008

aku lagi sedih

malam ini aku mulai pulang awal dari warnet bersama adek iparku. aku tidak diperbolehkan lagi pulang malam-malam bersama suamiku, alasannya karena aku sedang hamil anak pertama kami, suami dan keluargaku kuatir akan kesehatanku dan si janin.

maksud meraka mang baik, dan aku sangat bersyukur kepada Tuhan aku mempunyai suami yang sangat sayang dan perhatian dengan aku. tapi aku sedih banget karena keadaanku membuat aku tidak bisa menemani suamiku dalam mencari duit padahal aku makan dan minim bersama dia, dan aku ingin susah dan senang sama-sama kami rasakan. aku sungguh tidak tega sebenarnya melihat suamiku berjuang sendiri menghidupi kami, aku bahkan tidak pernah ingin peduli dengan segala duka dan sakit hati yang pernah aku alami, yang aku mau selama napasku masih berhembus aku akan selalu menemaninya.

aku memang belum bisa membuat suamiku bahagia, tapi paling tidak kalau aku bisa bersamanya, aku merasa bisa melindunginya.

di satu pihak aku harus mengerti kesehatan anak di dalam kandunganku juga penting. jika aku tidak memikirkan janin yang ada dalam kandunganku, aku tidak akan peduli. oh Tuhan aku memang payah, selalu membuat beban bagi orang-orang yang aku cintai.

aku hanya berharap suatu saat aku bisa memikirkan apa bisnis yang harus aku lakoni agar aku bisa membantu mengurangi beban suami dan keluargaku.

untuk suamiku, pesanku hati-hati di jalan dan semoga masa sulit yang kita alami bisa berakhir. Tuhan lingdungilah suamiku selalu.

Minggu, 12 Oktober 2008

merasa tidak berdaya

pernahkan kamu merasa tidak berdaya? dan merasa sangat tidak berarti?
aku pernah merasakan hal itu, bahkan mungkin terlalu sering untuk orang lain. mengapa aku mengatakan demikian??. karena memang perasaan tak berdaya sering kali datang disaat aku tidak dapat mencapai apa yang menjadi impianku, tapi bukan berarti aku nyerah dan putus asa loch, karena aku selalu percaya jika harapan itu masih ada maka tidak ada sesuatu yang tidak mungkin.

tetapi tidak banyak orang loch yang sudah putus asa dan merasa tidak berdaya mampu bangkit lagi. karena dalam pikiran setiap orang berbeda dan kemampuan seseorang untuk menguasai diri juga tidak sama. tapi bagi kamu sabahat, jangan pernah menyerah pada keadaan. ubahlah keadaan yang buruh menjadi lebih baik.

Selasa, 07 Oktober 2008

sahabat

sahabat adalah seseorang yang menjadi tempat kita berbagi dalam suka maupun duka
sahabat adalah orang yang mengerti diri kita
sahabat adalah seseorang yang bisa menerima kelebihan dan kekurangan kita

semua orang tentu mempunyai sahabat
karena dengan adanya sahabat kita bisa berbagi segala masalah, meminta pendapat, bertukar pendapat dan sebagainya

tapi bagaimana jika sahabat yang kita percaya adalah orang yang sangat dekat dengan kita ternyata menusuk atau menyerang kita dari belakang?. tentu menyakitkan bukan?. oleh karena ini ada baiknya kita berhati-hati dalam memilih sahabat yang benar-benar bisa dipercaya dan sebaiknya ada hal-hal yang pribadi yang benar-benar rahasia tidak kamu ceritakan ke sahabat kamu. karena bagaimana pun sahabat yang paling baik adalah Tuhan itu sendiri, karena hanya Dia yang bisa menerima kita apa adanya